Pecinta anime di Indonesia pasti sudah mengenal Dorayaki, kue kesukaan Doraemon ini ternyata mempunyai sejarah yang menarik.
Dikisahkan,
konon dahulu kala Dorayaki diciptakan oleh seorang pendekar bernama
Saito Musashibo Benkei. Benkei adalah seorang biksu di Gunung Hiei.
Ketika kalah dalam berduel, ia menderita luka dan harus dirawat di
rumah penduduk. Setelah sembuh Benkei memanggang adonan dari campuran
air dan tepung di atas gong (kabarnya Dorayaki dinamakan karena
bentuknya seperti gong atau “dora” dalam bahasa Jepang). Selesai
memanggang adonan, Benkei memberikan kue bundar berisi selai kacang
tersebut kepada penduduk yang telah merawatnya.
Pada awal pembuatannya Dorayaki hanya terdiri dari satu lembar kue bundar dengan pinggiran yang dilipat sedikit sehingga berbentuk segi empat, namun skarang berubah menjadi dua lembar dan berbentuk bundar. Pada tahun 1914, Dorayaki diperkenalkan oleh perusahaan kue Usagiya dan menjadi populer di seluruh Jepang. Di Indonesia Dorayaki juga dikenal dengan sebutan Obanyaki dan rasanya sudah disesuaikan dengan selera masyarakat Indonesia.
Pada awal pembuatannya Dorayaki hanya terdiri dari satu lembar kue bundar dengan pinggiran yang dilipat sedikit sehingga berbentuk segi empat, namun skarang berubah menjadi dua lembar dan berbentuk bundar. Pada tahun 1914, Dorayaki diperkenalkan oleh perusahaan kue Usagiya dan menjadi populer di seluruh Jepang. Di Indonesia Dorayaki juga dikenal dengan sebutan Obanyaki dan rasanya sudah disesuaikan dengan selera masyarakat Indonesia.
Posted in: Kuliner
0 Comment:
:)) :)] ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} ~x( :-t b-( :-L x( =))
Posting Komentar